Anies Baswedan Silaturahmi ke Wali Kota Kediri, Sidoarjo Lepas 376 Jamaah Haji, dan Penangkapan Pelaku Penipuan di Polsek Cerme

Senin, 05 Mei 2025 | 10:55:55 WIB
Anies Baswedan Silaturahmi ke Wali Kota Kediri, Sidoarjo Lepas 376 Jamaah Haji, dan Penangkapan Pelaku Penipuan di Polsek Cerme

JAKARTA - Berita mengenai mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang bersilaturahmi ke rumah dinas Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, menjadi sorotan utama pada Minggu, 4 Mei 2025. Kunjungan ini menarik perhatian publik dan media, mengingat Anies Baswedan merupakan figur politik yang masih aktif dan memiliki pengaruh di kancah politik nasional. Selain itu, berita lain yang juga mencuri perhatian adalah pelepasan 376 jamaah haji dari Sidoarjo yang tergabung dalam Kloter 11 oleh Bupati Sidoarjo, serta penangkapan pelaku penipuan di media sosial oleh Polsek Cerme.

Silaturahmi Anies Baswedan ke Wali Kota Kediri

Kunjungan Anies Baswedan ke rumah dinas Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati, berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban. Dalam pertemuan tersebut, Anies dan Vinanda membahas berbagai isu penting, termasuk pengembangan kota dan program-program yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Silaturahmi ini adalah bagian dari upaya untuk memperkuat hubungan antar daerah dan berbagi pengalaman dalam memimpin," ungkap Anies Baswedan setelah pertemuan.

Vinanda Prameswati juga menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap dapat menjalin kerjasama yang lebih erat dengan Anies, terutama dalam bidang pendidikan dan infrastruktur. "Kediri memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, dan kami sangat terbuka untuk kolaborasi dengan berbagai pihak," kata Vinanda.

Kunjungan Anies Baswedan ini juga menjadi momen penting bagi para pendukungnya, yang berharap bahwa silaturahmi ini dapat membuka peluang bagi Anies untuk kembali berkiprah di dunia politik. "Kami sangat mendukung langkah-langkah Anies ke depan. Kunjungan ini menunjukkan bahwa beliau masih peduli dengan perkembangan daerah-daerah di Indonesia," ujar salah satu pendukung Anies yang hadir dalam acara tersebut.

Pelepasan Jamaah Haji dari Sidoarjo

Di sisi lain, Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, melakukan pelepasan 376 jamaah haji yang tergabung dalam Kloter 11 pada hari yang sama. Acara pelepasan berlangsung di halaman kantor Bupati Sidoarjo dan dihadiri oleh keluarga jamaah serta sejumlah pejabat daerah. Dalam sambutannya, Bupati Muhdlor mengingatkan para jamaah untuk menjaga kesehatan dan mematuhi semua aturan selama menjalankan ibadah haji. "Ibadah haji adalah salah satu rukun Islam yang sangat penting. Kami berharap semua jamaah dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat," ungkap Bupati.

Jamaah haji dari Sidoarjo ini akan berangkat menuju Tanah Suci melalui Bandara Internasional Juanda. Mereka diharapkan dapat menjalani ibadah haji dengan lancar dan mendapatkan pengalaman spiritual yang mendalam. "Kami sangat bersyukur bisa berangkat haji tahun ini. Ini adalah impian kami selama bertahun-tahun," kata salah satu jamaah yang terlihat emosional saat pelepasan.

Penangkapan Pelaku Penipuan di Polsek Cerme

Sementara itu, Polsek Cerme berhasil meringkus seorang pelaku penipuan yang beroperasi melalui media sosial. Penangkapan ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan dari sejumlah korban yang mengaku ditipu oleh pelaku dengan modus penawaran barang-barang elektronik dengan harga miring. "Kami berhasil menangkap pelaku berkat kerjasama yang baik antara masyarakat dan pihak kepolisian. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam bertransaksi online," ungkap Kapolsek Cerme, Kompol Joko Santoso.

Pelaku yang berinisial RY ini diduga telah melakukan penipuan terhadap puluhan orang dengan total kerugian mencapai ratusan juta rupiah. "Kami akan terus menyelidiki kasus ini dan mencari tahu apakah ada pelaku lain yang terlibat," tambah Joko.

Kasus penipuan di media sosial semakin marak terjadi, dan pihak kepolisian mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada dan melakukan pengecekan sebelum melakukan transaksi. "Kami mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan tawaran yang terlalu bagus. Selalu pastikan keaslian penjual dan barang yang ditawarkan," tegas Joko.

Terkini