Tiongkok Siap Genjot Investasi di NTB Fokus pada Sektor Pertambangan, Perdagangan, dan Pariwisata

Kamis, 01 Mei 2025 | 08:29:40 WIB
Tiongkok Siap Genjot Investasi di NTB Fokus pada Sektor Pertambangan, Perdagangan, dan Pariwisata

JAKARTA — Nusa Tenggara Barat (NTB) semakin dilirik oleh Republik Rakyat Tiongkok sebagai kawasan strategis untuk meningkatkan investasi dan kerja sama bilateral. Komitmen ini diperkuat melalui pertemuan antara Konsul Jenderal Tiongkok untuk Bali, NTB, dan NTT, H. E. Zhang Zhisheng, dan Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri, pada Senin. Dalam pertemuan tersebut, Zhang menyatakan kesiapan Tiongkok untuk memperluas kerja sama di tiga sektor utama: pertambangan, perdagangan, dan pariwisata.

Tiongkok Tertarik Investasi Sektor Pertambangan NTB

Zhang Zhisheng mengungkapkan bahwa pihaknya melihat potensi besar di sektor sumber daya alam, khususnya pertambangan di Pulau Sumbawa. “Kami melihat potensi besar di NTB, terutama di sektor sumber daya alam dan pariwisata,” kata Zhang saat bertemu Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri. Tiongkok, lanjut Zhang, siap menjadi mitra strategis dalam mengembangkan sektor-sektor ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan potensi mineral yang besar, NTB diyakini bisa menarik perhatian banyak investor, khususnya perusahaan-perusahaan tambang asal Tiongkok.

Di sisi lain, meskipun tantangan global seperti ketidakpastian pasar dan fluktuasi harga komoditas dapat mempengaruhi investasi, sektor pertambangan NTB diprediksi akan semakin berkembang dengan kehadiran mitra-mitra internasional yang berpengalaman.

Dorong Pariwisata NTB dengan Penerbangan Langsung ke Tiongkok

Selain sektor pertambangan, Zhang juga tertarik dengan potensi pariwisata NTB yang terus berkembang, terutama setelah Sirkuit Mandalika di Lombok menjadi tuan rumah ajang balap internasional MotoGP. Zhang mengusulkan agar NTB membuka penerbangan langsung dari Tiongkok ke Lombok dan Sumbawa untuk memperlancar arus wisatawan. Menurutnya, konektivitas penerbangan langsung dapat meningkatkan jumlah wisatawan asal Tiongkok, yang saat ini merupakan salah satu pasar wisata terbesar di dunia.

“Kami yakin dengan adanya direct flight dari Tiongkok ke NTB, akan semakin meningkatkan arus wisatawan dan membuka peluang baru bagi sektor pariwisata lokal,” ujar Zhang.

Indah Dhamayanti Putri, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyambut baik usulan tersebut. Ia menilai pembukaan penerbangan langsung akan memberikan dampak positif, baik untuk sektor pariwisata NTB maupun perekonomian lokal secara keseluruhan. “Dengan adanya konektivitas langsung dari NTB ke Tiongkok, ini akan membuat pariwisata NTB semakin maju dan mendunia,” ungkapnya. NTB, yang dikenal dengan keindahan alamnya seperti pantai-pantai di Lombok dan Sumbawa, kini memiliki peluang lebih besar untuk menarik perhatian wisatawan internasional.

Kerja Sama di Sektor Pendidikan dan Pengembangan Bahasa Mandarin

Selain di bidang investasi dan pariwisata, Tiongkok juga menawarkan kerja sama di sektor pendidikan, khususnya dalam pengembangan program bahasa Mandarin di NTB. Kerja sama ini mencakup penguatan pusat pembelajaran bahasa Mandarin di Universitas Mataram (Unram) serta penyediaan beasiswa bagi siswa NTB yang ingin melanjutkan studi di Tiongkok. Menurut Zhang, ini akan membuka peluang bagi generasi muda NTB untuk memperluas wawasan mereka dan mempererat hubungan bilateral kedua negara.

"Kami berharap ke depan lebih banyak generasi muda NTB bisa belajar ke Tiongkok. Ini akan membangun jembatan persahabatan antara NTB dan negara kami," ujar Zhang, menegaskan pentingnya pendidikan sebagai investasi jangka panjang bagi masa depan NTB.

Indah Dhamayanti Putri mendukung penuh inisiatif ini, dengan menekankan pentingnya pendidikan untuk menciptakan generasi yang siap bersaing di dunia global. “Peluang beasiswa ke Tiongkok ini juga harus diakses dengan maksimal oleh siswa,” kata Umi Dinda, sapaan akrab Wakil Gubernur NTB tersebut. Ia menyebut bahwa pengembangan pusat bahasa Mandarin di NTB adalah langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan global.

Dampak Positif Bagi Masyarakat NTB

Wakil Gubernur NTB, Indah Dhamayanti Putri, mengungkapkan bahwa pertemuan ini menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan kerja sama NTB dengan Tiongkok, khususnya dalam sektor-sektor strategis yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat NTB. “Berbagai kerja sama ini akan sangat berdampak positif bagi masyarakat NTB,” ujar Umi Dinda, mengungkapkan harapan besar akan manfaat jangka panjang dari peningkatan kerja sama tersebut.

Dengan berbagai peluang investasi yang terbuka di sektor pertambangan, pariwisata, dan pendidikan, NTB berada dalam posisi strategis untuk meraih keuntungan maksimal dari hubungan bilateral dengan Tiongkok. Diharapkan, berbagai upaya ini tidak hanya mendatangkan investasi, tetapi juga memperkuat posisi NTB sebagai salah satu destinasi utama di Indonesia, baik untuk wisatawan domestik maupun internasional

Terkini