JAKARTA - Suasana penuh semangat dan euforia menyelimuti Gelanggang Olahraga (GOR) Abirawa, Kabupaten Batang, Sabtu malam 28 juni 2025, saat Turnamen Voli Kapolres Cup 2025 resmi ditutup. Ajang olahraga yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara ini menjadi pusat perhatian masyarakat setempat dan berhasil menyita antusiasme pecinta voli dari berbagai kalangan.
Turnamen yang berlangsung selama beberapa hari ini diikuti oleh 10 tim voli terbaik dari berbagai instansi dan komunitas di Kabupaten Batang. Setelah melalui pertandingan-pertandingan sengit dan penuh ketegangan, tim Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Batang akhirnya keluar sebagai juara pertama.
Kemenangan DPUPR Batang dipastikan usai pertandingan final yang memikat perhatian ratusan penonton. Di bawah sorotan lampu GOR dan sorak sorai penonton, mereka menunjukkan kualitas permainan yang konsisten, strategi matang, serta kekompakan tim yang solid.
“Kami bangga bisa membawa pulang gelar juara di turnamen yang sangat kompetitif ini. Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras dan semangat kebersamaan tim,” ujar kapten tim DPUPR Batang, usai menerima trofi juara.
Turnamen Meriah dan Disambut Antusias Warga
Kapolres Batang AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, S.H., S.I.K., selaku inisiator turnamen, menyampaikan apresiasi atas partisipasi seluruh tim dan masyarakat yang turut memeriahkan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa olahraga adalah salah satu media efektif untuk mempererat silaturahmi antara Polri dan masyarakat, sekaligus membangun semangat kompetisi yang sehat dan sportif.
“Turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi ajang mempererat sinergi antara institusi kepolisian dengan masyarakat. Kami sangat mengapresiasi partisipasi seluruh peserta dan dukungan penuh warga Batang,” ungkap AKBP Nur Cahyo dalam sambutannya di malam penutupan.
Menurutnya, pelaksanaan turnamen voli ini juga merupakan bagian dari strategi untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat dalam konteks nonformal yang lebih humanis. Melalui ajang semacam ini, Polres Batang ingin memperkuat citra positif kepolisian sebagai institusi yang terbuka dan peduli terhadap pengembangan minat dan bakat di bidang olahraga.
Jalannya Kompetisi: Adu Kekuatan dan Strategi
Sejak awal dimulai, Turnamen Voli Kapolres Cup 2025 berlangsung kompetitif. Sepuluh tim peserta yang terdiri dari perwakilan OPD (Organisasi Perangkat Daerah), instansi vertikal, komunitas olahraga, dan perwakilan masyarakat umum saling beradu kekuatan. Setiap pertandingan menyuguhkan permainan seru dengan variasi teknik smash, blok, hingga rally panjang yang membuat penonton berdecak kagum.
GOR Abirawa nyaris selalu penuh di setiap pertandingan, menjadi bukti tingginya antusiasme warga Kabupaten Batang terhadap olahraga bola voli. Tidak hanya kaum pria, para ibu dan anak-anak pun turut meramaikan tribun, menciptakan suasana kekeluargaan yang hangat dan penuh dukungan.
Selain DPUPR Batang yang tampil sebagai juara, panitia juga memberikan penghargaan kepada runner-up, tim terbaik, pemain terbaik, dan suporter terheboh sebagai bentuk apresiasi atas sportivitas dan semangat kompetisi yang tinggi selama turnamen berlangsung.
“Kami senang karena turnamen ini memberikan ruang kepada talenta-talenta lokal untuk unjuk gigi. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin setiap tahun,” ujar Ketua Panitia Turnamen, Aiptu Teguh.
Momen Puncak dan Penyerahan Hadiah
Acara penutupan turnamen berlangsung semarak dan penuh keakraban. Selain seremoni penyerahan piala dan medali kepada para juara, panggung hiburan rakyat juga digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap seluruh peserta dan warga yang telah berkontribusi menyukseskan kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo menyerahkan langsung trofi juara kepada kapten tim DPUPR Batang, didampingi para pejabat utama Polres dan tokoh masyarakat. Tidak hanya itu, masing-masing tim yang berhasil lolos ke babak semifinal juga mendapatkan penghargaan berupa piagam dan hadiah pembinaan.
“Semoga semangat kompetisi dan kebersamaan ini terus kita jaga. Mari kita terus dukung olahraga sebagai sarana pemersatu dan pembentuk karakter generasi muda yang tangguh,” pesan Kapolres Batang dalam sambutan penutupan.
Manfaat Sosial dan Harapan Masa Depan
Turnamen Kapolres Cup bukan hanya sukses dari sisi teknis pelaksanaan, tetapi juga memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat. Selain sebagai ajang hiburan, kompetisi ini membuka ruang interaksi yang sehat antara aparat penegak hukum dan warga, membangun suasana akrab, dan memperkuat rasa saling percaya.
Sebagian warga yang hadir di lokasi menyambut baik penyelenggaraan turnamen ini dan berharap kegiatan serupa bisa digelar lebih rutin dan lebih luas cakupannya, bahkan mungkin melibatkan peserta dari luar Kabupaten Batang.
“Turnamen seperti ini sangat bagus, Pak. Anak-anak kami jadi lebih semangat latihan voli karena mereka punya panggung untuk menunjukkan kemampuan,” ujar Pak Suyono, seorang warga Desa Kalibeluk yang menyaksikan pertandingan final bersama keluarganya.
Penegasan Komitmen Polres Batang
Melalui kegiatan olahraga ini, Polres Batang menegaskan kembali komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam penegakan hukum, tetapi juga dalam pembinaan generasi muda dan mendukung kegiatan-kegiatan positif lainnya.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya menciptakan suasana kondusif menjelang puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-79, yang jatuh pada 1 Juli 2025. Di berbagai wilayah, termasuk Batang, Polri terus berinovasi dalam menjalin kedekatan emosional dengan warga.
Turnamen Voli Kapolres Cup 2025 di Kabupaten Batang telah sukses digelar dan mencatat berbagai kesan positif, baik dari sisi kompetisi, antusiasme masyarakat, hingga kontribusinya dalam membangun komunikasi sosial antara kepolisian dan warga. Keberhasilan tim DPUPR Batang sebagai juara tidak hanya menjadi simbol kemenangan, tetapi juga bukti nyata bahwa kolaborasi antarinstansi dan masyarakat bisa melahirkan kegiatan yang sehat, bermanfaat, dan membanggakan.
Dengan semangat Hari Bhayangkara ke-79, Polres Batang membuktikan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan penguat sinergi antara aparat dan masyarakat. Diharapkan turnamen ini menjadi inspirasi dan tradisi tahunan dalam merayakan kedekatan Polri dengan rakyatnya.