Poltekkes Kemenkes Manado Siap Jadi Tuan Rumah APEC Workshop Diabetes 2025

Senin, 30 Juni 2025 | 10:19:29 WIB
Poltekkes Kemenkes Manado Siap Jadi Tuan Rumah APEC Workshop Diabetes 2025

JAKARTA - Kota Manado kembali menjadi sorotan dunia internasional setelah terpilih sebagai lokasi penyelenggaraan APEC Workshop on Type 2 Diabetes Mellitus yang akan digelar pada tanggal 1–2 Juli 2025. Acara bergengsi ini dipercayakan kepada Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan Manado sebagai tuan rumah, menandai pentingnya peran institusi tersebut dalam upaya penanggulangan penyakit diabetes di kawasan Asia Pasifik.

Poltekkes Kemenkes Manado: Tuan Rumah Berstandar Internasional

Kepercayaan yang diberikan kepada Poltekkes Kemenkes Manado untuk menyelenggarakan workshop tingkat tinggi ini merupakan pencapaian strategis yang mengangkat posisi institusi di kancah internasional. Poltekkes telah dikenal sebagai pusat pendidikan kesehatan yang aktif berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan praktik kesehatan masyarakat di Indonesia, khususnya dalam menghadapi tantangan penyakit kronis seperti diabetes mellitus.

“Sebagai tuan rumah, kami berkomitmen memberikan fasilitas dan dukungan terbaik untuk memastikan kelancaran acara ini. Workshop ini menjadi kesempatan emas untuk berbagi ilmu dan strategi penanggulangan diabetes tipe 2 secara efektif di kawasan APEC,” ujar Direktur Poltekkes Kemenkes Manado.

Fokus Workshop: Penanggulangan Diabetes Tipe 2 di Asia Pasifik

Workshop yang akan berlangsung selama dua hari ini mengangkat tema besar terkait penanganan diabetes tipe 2, penyakit kronis yang menjadi masalah kesehatan masyarakat serius di banyak negara anggota APEC. Melalui diskusi ilmiah, sesi pelatihan, serta tukar pengalaman antarnegara, diharapkan dapat dirumuskan solusi efektif yang dapat diterapkan secara luas.

Diabetes tipe 2 dikenal sebagai kondisi yang sulit diatasi dan menimbulkan komplikasi serius jika tidak dikelola dengan baik. Oleh karena itu, workshop ini bertujuan memperkuat kolaborasi regional dalam hal penelitian, pengembangan kebijakan, serta implementasi program kesehatan yang lebih tepat sasaran.

“Kita perlu memperkuat kerjasama lintas negara dalam menghadapi diabetes tipe 2 yang prevalensinya terus meningkat. Workshop ini memberikan platform penting bagi negara-negara APEC untuk belajar dari pengalaman masing-masing dan meningkatkan kapasitas penanganan,” jelas Kepala Panitia APEC Workshop.

Peserta dari Berbagai Negara APEC

Acara ini akan diikuti oleh para ahli kesehatan, peneliti, pembuat kebijakan, serta praktisi dari negara-negara anggota APEC. Kehadiran delegasi internasional menunjukkan betapa pentingnya isu diabetes tipe 2 sebagai tantangan bersama yang membutuhkan solusi kolaboratif.

Kehadiran para peserta juga menjadi kesempatan untuk memperkuat jaringan profesional dan mendorong pertukaran teknologi serta metode pengobatan terbaru yang inovatif. Poltekkes Kemenkes Manado sebagai penyelenggara berperan aktif dalam memastikan semua kebutuhan peserta terpenuhi dan suasana workshop berjalan produktif.

Kontribusi Poltekkes dalam Penanggulangan Diabetes

Poltekkes Kemenkes Manado selama ini telah berperan aktif dalam program-program pencegahan dan pengelolaan diabetes, baik melalui pendidikan, penelitian, maupun layanan kesehatan masyarakat. Institusi ini menjadi pusat pelatihan tenaga kesehatan yang kompeten dalam menangani penyakit tidak menular, termasuk diabetes.

Direktur Poltekkes menambahkan, “Dengan adanya workshop APEC ini, kami berharap dapat meningkatkan kapasitas SDM kesehatan yang terlibat langsung dalam penanganan diabetes serta memperkuat jejaring kerja sama internasional untuk pengembangan program lebih efektif.”

Manado Siap Sambut Dunia Internasional

Sebagai kota penyelenggara, Manado telah mempersiapkan berbagai fasilitas pendukung, mulai dari tempat acara yang representatif hingga layanan akomodasi bagi para peserta. Daya tarik alam dan budaya Manado juga menjadi nilai tambah dalam mendukung suasana pertemuan yang kondusif.

Pemerintah daerah menyambut baik kepercayaan ini sebagai peluang untuk memperkenalkan Manado lebih luas ke dunia internasional dan sekaligus mendorong pengembangan sektor kesehatan dan pariwisata. Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado menyatakan, “Kami bangga Manado dipercaya menjadi tuan rumah acara penting ini. Kami akan memastikan segala kebutuhan peserta dan penyelenggara terpenuhi dengan baik.”

Harapan dan Dampak Jangka Panjang

Penyelenggaraan APEC Workshop on Type 2 Diabetes Mellitus di Manado diharapkan menjadi momentum bagi peningkatan kualitas layanan kesehatan di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik. Transfer ilmu dan pengalaman dari workshop ini diharapkan dapat diterapkan langsung dalam program penanggulangan diabetes di berbagai negara.

Selain itu, acara ini membuka peluang penguatan kerjasama riset dan pengembangan teknologi kesehatan yang dapat mempercepat penanganan penyakit kronis. Workshop ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan diabetes melalui pola hidup sehat.

“Kami optimis bahwa workshop ini akan memberikan dampak positif yang luas, baik secara lokal maupun regional. Semoga langkah kolaboratif ini dapat menekan angka prevalensi diabetes tipe 2 yang terus meningkat,” tutup Direktur Poltekkes Kemenkes Manado.

Terkini