PGN Perkuat Infrastruktur Gas Bumi untuk Ketahanan Energi

Selasa, 01 Juli 2025 | 11:07:24 WIB
PGN Perkuat Infrastruktur Gas Bumi untuk Ketahanan Energi

JAKARTA - Upaya memperkuat ketahanan energi nasional melalui pemanfaatan gas bumi terus digencarkan PT Perusahaan Gas Negara (PGN). Melalui pembangunan infrastruktur terintegrasi, PGN menegaskan komitmennya menyediakan akses gas bumi yang terjangkau bagi semua pelanggan, sekaligus mendukung transisi energi bersih di Indonesia.

Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, mengungkapkan pentingnya pengembangan infrastruktur gas bumi dalam mendukung keamanan energi (energy security) serta keterjangkauan harga (affordability). Dengan hadirnya PGN sebagai penyedia solusi energi, masyarakat dan industri kini memiliki lebih banyak pilihan untuk memaksimalkan manfaat gas bumi.

“PGN hadir dengan berbagai pilihan solusi yang dapat dimanfaatkan, sehingga pelanggan dapat mendapatkan nilai tambah yang optimal,” jelas Ratih.

Ia menegaskan, PGN berkomitmen menghadirkan diferensiasi produk dan layanan yang bisa diadaptasi sesuai kebutuhan, situasi, dan kondisi masing-masing pelanggan. Hal ini memungkinkan pelanggan merasakan pemakaian gas bumi secara paling efisien dan menguntungkan.

Ratih menekankan, keterjangkauan harga gas bumi (affordability to pay) memang berbeda di tiap wilayah dan segmen pengguna. Karena itu, PGN berupaya memastikan harga gas tetap kompetitif dengan memberikan skema yang sesuai bagi berbagai kalangan.

“PGN juga hadir menjadi partner willing to share the gain and the pain,” kata Ratih, menegaskan pendekatan kolaboratif perusahaan dalam menjalin kerja sama dengan pelanggan dan pemangku kepentingan.

Sebagai bagian dari strategi perusahaan, PGN agresif membangun dan mengembangkan jaringan infrastruktur gas bumi untuk memperluas konektivitas. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan akses masyarakat dan industri terhadap gas bumi sebagai energi yang lebih bersih dibandingkan energi fosil lainnya.

Menurut Ratih, PGN telah menyusun peta jalan (road map) pengembangan infrastruktur gas bumi terintegrasi secara nasional. Dengan adanya perencanaan ini, distribusi gas diharapkan semakin merata ke berbagai daerah, termasuk ke kawasan industri terpencil yang sebelumnya belum terjangkau jaringan gas.

“PGN agresif untuk membangun dan mengembangkan infrastruktur gas bumi, agar konektivitas pelanggan dengan gas bumi semakin baik,” ujar Ratih.

Ia menegaskan, ketersediaan infrastruktur yang memadai sangat penting untuk mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi. Infrastruktur yang terbangun akan mempermudah akses distribusi gas ke konsumen akhir, sekaligus menjamin pasokan energi yang andal.

Selain itu, PGN juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Dukungan dari semua pemangku kepentingan menjadi kunci untuk mempercepat terciptanya kemandirian dan ketahanan energi nasional. Ratih menegaskan, peran pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat sangat penting agar pemanfaatan gas bumi sebagai energi transisi bisa maksimal.

“PGN mendukung pemerintah dalam rangka memastikan jaminan ketahanan energi, khususnya di sektor gas bumi,” tutur Ratih, menegaskan sinergi menjadi kunci utama.

Ratih menambahkan, perusahaan akan terus proaktif menginformasikan perkembangan terbaru kepada pelanggan, termasuk menyampaikan price signal secara tepat waktu. Transparansi harga ini diharapkan dapat memberikan kepastian bagi konsumen dalam merencanakan kebutuhan energi mereka.

“PGN akan terus menginformasikan perkembangan yang terjadi kepada pelanggan dan memastikan pelanggan memperoleh price signal yang tepat dan harga gas yang kompetitif,” pungkasnya.

Komitmen PGN memperkuat infrastruktur dan menjaga harga gas bumi tetap terjangkau menjadi langkah nyata mendukung agenda pemerintah dalam mempercepat transisi energi menuju energi bersih dan berkelanjutan. Hal ini juga selaras dengan upaya nasional mencapai target net zero emission pada 2060.

Dalam konteks global, peran gas bumi semakin penting di tengah tuntutan pengurangan emisi karbon. Gas bumi yang relatif lebih bersih dibandingkan batu bara dan minyak bumi, menjadi solusi jangka menengah dalam transisi ke energi terbarukan penuh.

Peningkatan pemanfaatan gas bumi tak hanya mendukung industri nasional, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru melalui investasi infrastruktur, penciptaan lapangan kerja, hingga pengembangan teknologi terkait gas bumi.

Karena itu, keberhasilan pengembangan infrastruktur gas bumi yang terintegrasi secara nasional akan sangat menentukan daya saing Indonesia di tingkat global dalam sektor energi. Ketahanan energi yang terjaga akan mendorong stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Melalui strategi ini, PGN berharap dapat terus memperkuat posisinya sebagai backbone distribusi gas bumi nasional dan mendukung berbagai program prioritas pemerintah di sektor energi, termasuk pengurangan impor bahan bakar fosil yang selama ini membebani neraca perdagangan.

Selain manfaat ekonomi, penggunaan gas bumi sebagai energi transisi juga mendukung kualitas lingkungan hidup yang lebih baik dengan menekan emisi karbon dioksida dari sektor industri dan transportasi.

Ke depan, PGN berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan layanan, meningkatkan kualitas infrastruktur, serta menjaga keandalan pasokan dengan harga gas bumi yang tetap kompetitif. Dengan demikian, gas bumi tidak hanya menjadi solusi energi saat ini, tetapi juga bagian penting dalam perjalanan menuju masa depan energi yang lebih hijau dan berkelanjutan.

Terkini