JAKARTA - Perpaduan antara dunia olahraga dan infrastruktur kini menghadirkan peluang kolaborasi yang menarik. Yunus Nusi, yang selama ini dikenal sebagai tokoh penting di sepak bola Indonesia, kini diamanahkan menjadi Komisaris PT Angkasa Pura Indonesia. Posisi strategis ini tak hanya menjadi babak baru dalam kariernya, tetapi juga membuka jalan sinergi antara sektor penerbangan dan dunia persepakbolaan nasional.
Yunus menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk mengemban peran penting di perusahaan pelat merah yang mengelola sejumlah bandara strategis di Indonesia. Ia berkomitmen untuk menjalankan amanah ini dengan integritas tinggi dan dedikasi penuh.
"Alhamdulillah diberikan amanah. Insya Allah bisa bekerja dengan baik. Mohon dukungannya," ucap Yunus Nusi, yang dikenal luas sebagai tokoh asal Gorontalo, Sulawesi Utara.
Langkah pertama yang ingin ia ambil adalah menjajaki kolaborasi antara PT Angkasa Pura Indonesia dengan dunia sepak bola, khususnya tim nasional Indonesia. Baginya, ini bukan sekadar mimpi, tetapi harapan nyata yang ingin diwujudkan melalui kerja konkret.
"Yang lebih penting, saya sangat berharap bahkan mimpi ini bisa terjadi. Kolaborasi kerjasama antara peningkatan prestasi sepak bola dengan posisi saya sekarang menjadi Komisaris PT Angkasa Pura Indonesia," kata Yunus Nusi.
Sebagai sosok yang telah lama bergelut di dunia sepak bola Indonesia, Yunus menyadari betul besarnya peran transportasi udara dalam mendukung keberlangsungan kompetisi nasional. Ia mengamati bahwa mayoritas tim sepak bola di Tanah Air bergantung pada perjalanan udara dalam menjalani laga tandang. Oleh karena itu, ia bertekad memfasilitasi kemudahan dan kenyamanan bagi klub-klub profesional saat bepergian untuk bertanding.
"Kami tahu bersama bahwa sebagian besar aktivitas pertandingan sepak bola di Indonesia menggunakan perjalanan dengan pesawat. Tentu saya akan bangun kolaborasi ini dengan PT Angkasa Pura Indonesia. Saya tahu bahwa teman-teman klub di Indonesia membutuhkan pelayanan begitu cepat karena mereka tentu melakukan penerbangan seminggu satu kali untuk menjalani pertandingan tandang dan kembali ke daerahnya," jelas Yunus.
Ia tidak hanya fokus pada pelayanan bagi klub lokal. Salah satu gagasan besarnya adalah memastikan pengalaman terbaik bagi tim-tim luar negeri yang bertanding di Indonesia. Menurutnya, momen pertama saat tiba di bandara adalah impresi yang tak terlupakan bagi tim mancanegara.
"Dengan saya sebagai Komisaris PT Angkasa Pura Indonesia, semoga ini mempermudah layanan kami kepada negara-negara peserta yang akan datang ke sini," lanjut Yunus, menyoroti pentingnya pengalaman awal tim asing saat mendarat di Indonesia untuk mengikuti pertandingan internasional.
Kepercayaan dari FIFA dan AFC kepada Indonesia untuk menggelar berbagai laga internasional menjadi peluang emas yang ingin dimanfaatkan Yunus. Ia ingin memastikan bahwa tim nasional, baik senior maupun kelompok usia, mendapatkan dukungan logistik terbaik selama menjalani pelatnas maupun laga tandang dan kandang.
"Saat ini timnas U-17 Indonesia sedang pemusatan latihan di Bali dan nanti ke Medan. Lalu ada timnas U-23 Indonesia yang akan pergi ke IKN dan Sidoarjo. Jadi kami akan usahakan yang terbaik juga demi timnas Indonesia," katanya.
Tidak berhenti sampai di situ, Yunus juga melihat potensi besar dalam kolaborasi jangka panjang antara PT Angkasa Pura Indonesia dan ekosistem sepak bola nasional. Mulai dari Liga 1 hingga Liga 4, termasuk Elite Pro Academy di kelompok usia U-16, U-18, dan U-20, semuanya dinilai akan merasakan manfaat dari kolaborasi ini.
Bagi Yunus, pengalamannya yang kerap mendampingi timnas ke berbagai negara menjadi bekal penting dalam memahami standar pelayanan dan kebutuhan atlet di level internasional. Ia berharap, wawasan tersebut bisa diimplementasikan dalam peningkatan kualitas layanan PT Angkasa Pura Indonesia, tak hanya bagi sektor olahraga, tetapi juga masyarakat luas.
"Insya Allah dengan pengalaman saya sering ke luar negeri untuk menemani timnas Indonesia dan hampir setiap pekan ke luar daerah, semoga ini bisa memberikan kontribusi dan pelayanan terbaik PT Angkasa Pura Indonesia terhadap masyarakat," tutup Yunus Nusi.
Kehadiran Yunus di jajaran komisaris PT Angkasa Pura Indonesia memberikan sinyal positif terhadap integrasi antara dunia olahraga dan infrastruktur nasional. Melalui visi kolaboratif yang ia bawa, sektor-sektor strategis seperti penerbangan dan sepak bola memiliki peluang untuk saling menguatkan, membentuk ekosistem yang saling mendukung dalam mendorong kemajuan Indonesia.