UMKM

FIFestival Street Food: Cara FIFGROUP Bangun UMKM dan Gerakkan Roda Ekonomi Lokal

FIFestival Street Food: Cara FIFGROUP Bangun UMKM dan Gerakkan Roda Ekonomi Lokal
FIFestival Street Food: Cara FIFGROUP Bangun UMKM dan Gerakkan Roda Ekonomi Lokal

JAKARTA - Menghadirkan kekuatan ekonomi dari sektor akar rumput, FIFGROUP kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui gelaran FIFestival Street Food. Bukan sekadar pameran kuliner, ajang tahunan ini merupakan bentuk konkret dukungan perusahaan dalam menumbuhkan ekosistem UMKM yang kuat, tangguh, dan berkelanjutan.

Dengan mengusung konsep “kuliner dan kreatif lokal”, kegiatan ini diikuti 25 UMKM binaan yang menampilkan berbagai sajian khas Nusantara serta produk kerajinan tangan yang sarat nilai budaya. Tujuannya bukan semata menjajakan produk, tapi juga membangun kepercayaan diri para pelaku UMKM agar mampu bersaing dan berkembang di tengah tantangan ekonomi saat ini.

Esther Sri Harjati, Direktur FIFGROUP, menegaskan pentingnya peran ajang ini dalam membentuk mental pengusaha yang tangguh. “FIFestival Street Food bukan hanya menjadi ajang promosi produk UMKM binaan kami, tetapi juga sarana pembelajaran dan motivasi agar mereka semakin percaya diri dan mampu bersaing di pasar,” ungkapnya.

Ruang Tumbuh untuk UMKM Kuliner dan Kreatif

Di antara tenant yang ikut serta dalam FIFestival, sejumlah nama baru juga turut tampil. Keberadaan mereka menambah warna serta membuka ruang kompetisi sehat antar pelaku usaha. Tak hanya menjual makanan, para peserta juga memamerkan produk inovatif seperti handycraft, makanan olahan, hingga produk berbasis daur ulang—yang menjadi tren terkini dalam UMKM berkelanjutan.

Tia dari Rebusan.id, salah satu UMKM peserta festival, menyampaikan rasa antusiasnya. “Kami sangat bersyukur dengan adanya FIFestival Street Food. Program ini memberikan kesempatan besar untuk memperkenalkan produk kami ke lebih banyak konsumen dan meningkatkan penjualan. Dukungan FIFGROUP sangat berarti bagi pengembangan usaha kami,” kata Tia.

Lebih dari sekadar ruang promosi, FIFestival membuka peluang kolaborasi dan jaringan antar pelaku usaha, sekaligus menjadi panggung bagi UMKM binaan FINATRA—unit usaha pembiayaan FIFGROUP—untuk tampil memperkenalkan produknya. Dukungan dari sisi pembiayaan ini menjadi kunci penting dalam proses pengembangan usaha yang berkelanjutan.

Dukungan dari Pemerintah dan Komunitas Lokal

Dukungan terhadap UMKM tak hanya datang dari korporasi, namun juga diapresiasi oleh pemerintah daerah. Kepala Seksi Perdagangan Suku Dinas PPKUKM Kota Jakarta Selatan, Lobo Bulo, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk memperkuat daya saing ekonomi lokal.

“UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia, sekaligus simbol ketahanan dan kreativitas bangsa. Sudah sepatutnya pemerintah, swasta, dan masyarakat bersama-sama mendukung pertumbuhan UMKM agar semakin kuat, mandiri, dan berdaya saing di tengah tantangan zaman,” ujarnya.

Semangat ini juga diwujudkan melalui kehadiran Camat Cilandak, Djaharuddin, dan Lurah Lebak Bulus, Jaenudin, yang secara langsung mengunjungi booth UMKM dan berinteraksi dengan para pelaku usaha.

FIFestival Street Food: Lebih dari Sekadar Bazaar

Tahun ini, penyelenggaraan FIFestival membawa banyak inovasi. Tak hanya berfokus pada transaksi dan promosi, acara ini juga menjadi wadah edukasi publik. Beragam kegiatan pendukung digelar, mulai dari talkshow kesehatan seputar HIV dan kanker serviks, lomba karaoke, hingga kompetisi makan mi pedas.

Yang paling mencolok adalah workshop daur ulang sampah plastik yang dibawakan oleh Teguh Joko Dwiyono dari Wayang Art, UMKM binaan Yayasan Dharma Bhakti Astra. Workshop ini bersifat interaktif dan diikuti 20 peserta dari internal FIFGROUP. Setiap peserta diajak mengolah sampah plastik menjadi karya seni bernilai, lengkap dengan peralatan daur ulang yang bisa dibawa pulang.

FIFGROUP menyediakan hadiah menarik bagi karya paling kreatif berupa saldo AstraPay, sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi peserta dalam menumbuhkan budaya peduli lingkungan. Kegiatan ini tidak hanya mendorong kreativitas, namun juga menjadi bagian dari dukungan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama dalam hal pengurangan limbah plastik.

Komitmen Berkelanjutan untuk Ekonomi Hijau dan Inklusif

FIFestival Street Food merupakan inisiatif dari Pilar FIFGROUP Sejahtera, yang mendukung SDGs nomor 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi. Pilar ini juga membina karyawan aktif dan purnabakti melalui program FIFpreneur yang hadir dalam festival. Tahun ini, delapan UMKM internal dari program tersebut ikut berpartisipasi.

Selain itu, kolaborasi dengan program FIFGROUP Aman Berlalu Lintas (FABL) menjadi pembeda lain dalam penyelenggaraan tahun ini. Pengunjung yang mengikuti kampanye keselamatan lalu lintas dan melakukan top-up AstraPay juga mendapat kesempatan mendapatkan merchandise menarik dan cashback.

Tidak hanya itu, booth Koperasi FIF2000 hadir dengan program pinjaman Ready Cash khusus untuk karyawan internal. SPEKTRA, sebagai bagian dari FIFGROUP, juga menawarkan promo menarik seperti uang muka 0%, tukar tambah, hingga bebas biaya administrasi.

Menyemai Harapan Lewat Aksi Nyata

FIFestival Street Food bukan sekadar perayaan makanan atau ajang pameran produk, melainkan strategi jangka panjang untuk memperkuat pelaku UMKM dari berbagai sisi: modal, keterampilan, promosi, dan jejaring. Dengan konsistensi ini, FIFGROUP membuktikan bahwa kontribusi dunia usaha dalam pemberdayaan ekonomi lokal dapat membawa dampak luas dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index