JAKARTA - Cuaca di Kabupaten Nganjuk memperlihatkan pola yang relatif stabil, dengan dominasi kondisi berawan dan udara kabur di hampir seluruh wilayah. Berdasarkan pemantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui situs resminya, sebagian besar kecamatan di Nganjuk hari ini diprediksi tidak mengalami perubahan cuaca ekstrem, memberikan gambaran umum akan kondisi cuaca yang hangat dan lembap.
Suhu udara terpantau berada dalam rentang 22 hingga 32 derajat Celsius, dengan kelembapan udara bervariasi antara 45 persen hingga 85 persen. Meskipun tidak menunjukkan gejala hujan atau badai, cuaca berawan menjadi ciri khas di banyak titik wilayah Nganjuk. Lengkong menjadi kecamatan yang mencatatkan suhu tertinggi, mencapai 33 derajat Celsius.
Kondisi ini mencerminkan pola musim kemarau yang umumnya ditandai dengan langit mendung tipis dan udara yang cenderung kering, tetapi tidak serta-merta menghilangkan kelembapan udara. Di beberapa kecamatan, udara kabur juga terdeteksi, yang bisa dipicu oleh debu atau polutan ringan di atmosfer.
Berikut rincian prakiraan cuaca di 20 kecamatan di Nganjuk menurut data BMKG:
-Sawahan: Cuaca berawan, suhu antara 18–24°C, kelembapan udara antara 65–90 persen.
-Ngetos: Cerah dengan suhu 18–26°C, kelembapan 61–89 persen.
-Berbek: Cuaca berawan, suhu 21–29°C, kelembapan 50–82 persen.
-Loceret: Udara kabur, suhu 21–29°C, kelembapan 50–82 persen.
-Pace: Berawan dengan suhu 22–31°C, kelembapan 46–82 persen.
-Prambon: Juga berawan, suhu 23–32°C, kelembapan 45–79 persen.
-Ngronggot: Berawan, suhu 23–31°C, kelembapan 47–82 persen.
-Kertosono: Suhu berada di kisaran 22–30°C dengan kelembapan 49–83 persen.
-Patianrowo: Kondisi berawan, suhu 22–31°C, kelembapan 50–83 persen.
-Baron: Sama seperti wilayah lain, kondisi berawan dengan suhu 22–31°C dan kelembapan 49–83 persen.
-Tanjunganom: Berawan, suhu 22–31°C, kelembapan 46–82 persen.
-Sukomoro: Suhu 22–32°C, kelembapan 45–85 persen, dengan cuaca berawan.
-Nganjuk: Ibukota kabupaten ini juga berawan, dengan suhu 22–31°C dan kelembapan 44–86 persen.
-Bagor: Berawan, suhu 22–31°C, kelembapan 48–86 persen.
-Wilangan: Berawan, suhu 22–30°C, kelembapan 48–85 persen.
-Rejoso: Suhu 21–32°C, kelembapan 54–88 persen, dengan langit berawan.
-Gondang: Kondisi cuaca tetap berawan dengan suhu 22–32°C dan kelembapan 50–83 persen.
-Ngluyu: Berawan, suhu 22–32°C, kelembapan 53–83 persen.
-Lengkong: Tercatat sebagai wilayah dengan suhu tertinggi, yakni 22–33°C, kelembapan 52–82 persen.
-Jatikalen: Berawan, suhu 22–33°C, kelembapan 52–83 persen.
Dari data di atas, tampak bahwa hampir seluruh kecamatan di Nganjuk mengalami cuaca berawan dengan fluktuasi suhu yang relatif ringan. Perbedaan suhu antara siang dan malam cukup terasa, terutama di kecamatan dengan suhu minimum 18°C seperti Sawahan dan Ngetos.
Fenomena seperti ini memang kerap terjadi di musim kemarau, ketika curah hujan rendah namun sinar matahari tidak sepenuhnya terik karena terhalang oleh lapisan awan tipis. Kondisi "udara kabur" yang muncul di beberapa kecamatan seperti Loceret mengindikasikan adanya partikel atau kelembapan tinggi di udara, meskipun tidak cukup untuk membentuk hujan.
Selain suhu dan kelembapan, masyarakat juga diimbau tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang bisa datang tiba-tiba di tengah transisi musim. Meski hari ini cuaca relatif stabil, perubahan bisa saja terjadi secara mendadak, khususnya di wilayah-wilayah terbuka atau berbukit.
BMKG sendiri menyarankan masyarakat untuk secara rutin memantau pembaruan prakiraan cuaca melalui laman resminya guna mengantisipasi perubahan kondisi. Aktivitas luar ruangan seperti pertanian, pariwisata, dan kegiatan pendidikan tetap dapat berlangsung dengan nyaman selama mengikuti informasi cuaca terbaru.
Kondisi berawan ini juga ideal bagi petani yang tengah panen atau mengolah lahan karena mengurangi risiko tanaman terbakar sinar matahari langsung. Namun di sisi lain, kelembapan tinggi dapat menjadi tantangan bagi proses pengeringan hasil panen atau bagi kesehatan kelompok rentan seperti lansia dan anak-anak.
Sebagai catatan tambahan, wilayah Lengkong dan Jatikalen yang mencatat suhu tertinggi hari ini diperkirakan menjadi kawasan dengan tingkat aktivitas panas matahari yang paling intens. Masyarakat di dua kecamatan ini disarankan untuk membatasi aktivitas luar ruangan pada tengah hari serta memperbanyak konsumsi air putih.
Secara keseluruhan, cuaca di Nganjuk hari ini cukup bersahabat untuk beraktivitas. Meski tanpa gangguan signifikan, penting bagi masyarakat tetap menjaga kewaspadaan terhadap perubahan cuaca mendadak, serta selalu mengakses informasi terpercaya dari BMKG untuk mengambil langkah preventif jika diperlukan.