JAKARTA - Kepercayaan publik terhadap timnas voli putri Vietnam kini berada pada level yang berbeda. Setelah keberhasilan mencetak kejutan di laga perdana melawan Polandia, skuad asuhan pelatih Nguyen Tuan Kiet kembali menjadi sorotan di Kejuaraan Dunia Voli Putri FIVB 2025. Sore ini, senin, 25 Agustus 2025, Vietnam dijadwalkan menghadapi Jerman dalam duel babak kedua yang akan digelar di Thailand.
Momentum besar dari kemenangan atas Polandia menjadi energi tambahan yang membuat para pendukung optimis Vietnam bisa kembali memberi kejutan. Apalagi, pencapaian itu lahir di tengah keraguan besar publik internasional terhadap kualitas Vietnam yang baru pertama kali ambil bagian di ajang dunia.
Kepercayaan Publik yang Mulai Berubah
- Baca Juga Dimsum Mentai: Camilan Kekinian
Di pertandingan perdana, hanya 5 persen penggemar voli dunia di situs Volleybox yang meyakini Vietnam mampu meraih kemenangan melawan Polandia. Angka itu mencerminkan betapa minimnya ekspektasi terhadap tim peringkat 22 dunia tersebut. Namun hasil di lapangan berbicara lain, Nguyen Tuan Kiet bersama anak asuhnya mampu membalikkan prediksi dengan performa luar biasa.
“Pelatih Nguyen Tuan Kiet dan tim membuat kejutan melawan Polandia di laga pertama,” tulis media Vietnam, menegaskan bagaimana hasil tersebut menjadi kebanggaan tersendiri.
Keberhasilan itu bukan hanya sekadar mencuri kemenangan, tetapi juga menjadi titik balik kepercayaan penggemar. Dukungan publik di negara asal maupun komunitas voli Asia semakin kuat, seiring dengan keyakinan bahwa Vietnam bisa melanjutkan kiprahnya lebih jauh.
Tantangan Berat Hadapi Jerman
Berbeda dengan Polandia yang merupakan tim elite peringkat 3 dunia, lawan Vietnam kali ini adalah Jerman yang menempati peringkat 11 dunia. Secara ranking, Jerman masih berada jauh di atas Vietnam. Terlebih, tim Eropa itu sudah membuktikan kapasitasnya ketika dengan mudah menundukkan Kenya 3-0 pada laga pembuka.
Data prediksi di Volleybox menunjukkan betapa besar keyakinan publik terhadap dominasi Jerman. Sebanyak 89 persen penggemar memprediksi Jerman menang telak 3-0. Sementara 9 persen memilih Jerman menang 3-1, dan 1 persen memperkirakan Jerman menang 3-2. Hanya 1 persen suara yang menaruh harapan Vietnam bisa menang 3-2.
Statistik ini jelas menunjukkan betapa berat tantangan yang akan dihadapi Tran Thi Thanh Thuy dkk. Meski begitu, mereka tidak bisa dianggap remeh mengingat hasil melawan Polandia sebelumnya sudah membuktikan bahwa kejutan selalu mungkin terjadi.
Peluang Raih Poin Berharga
Selain soal gengsi, kemenangan atas Jerman juga memiliki nilai strategis. Jika berhasil membuat kejutan, Vietnam berpeluang meraih tambahan 12,49 poin dalam peringkat dunia. Jumlah tersebut sangat berarti untuk memperkuat posisi mereka dalam persaingan dengan Thailand serta membuka peluang tampil lebih kompetitif pada ajang Volleyball Nations League (VNL) 2026.
Poin yang didapat juga akan memberi kepercayaan diri lebih besar kepada tim yang selama ini kerap berada di bawah bayang-bayang kekuatan Asia lainnya. Apalagi, Vietnam sedang berupaya keras menembus level internasional agar bisa sejajar dengan tim-tim papan atas.
Optimisme di Tengah Tekanan
Walau di atas kertas Jerman lebih unggul, optimisme tetap menjadi modal berharga bagi Vietnam. Atmosfer positif seusai kemenangan perdana menjadi bahan bakar semangat tim. Dukungan publik pun kini tidak lagi setengah hati, melainkan penuh keyakinan bahwa mereka mampu kembali mencatatkan sejarah.
Sebagian analis menilai, jika Vietnam bisa mengulang pola permainan disiplin yang mereka tunjukkan melawan Polandia, bukan mustahil laga melawan Jerman akan berlangsung lebih seimbang dari prediksi awal. Kecepatan serangan, blok solid, serta mental pantang menyerah menjadi faktor yang dapat membuat pertandingan ini lebih terbuka.
Antusiasme Suporter
Faktor eksternal berupa dukungan penggemar juga memberi energi tersendiri. Publik voli Vietnam menunjukkan antusiasme luar biasa di media sosial, memberikan semangat kepada para pemain yang tampil di panggung dunia untuk pertama kalinya.
Kemenangan atas Polandia telah memicu euforia nasional yang meluas. Bagi banyak penggemar, kemenangan itu bukan hanya soal skor, melainkan bukti nyata bahwa kerja keras dan semangat juang bisa membawa Vietnam bersaing di level tertinggi. Pertandingan melawan Jerman pun kini dianggap sebagai ujian lanjutan apakah tim ini mampu menjaga konsistensi.
Jalan Panjang di Kejuaraan Dunia
Meski baru awal kompetisi, perjalanan Vietnam di Kejuaraan Dunia Voli Putri 2025 sudah memberi warna tersendiri. Keberhasilan melawan Polandia menjadi salah satu kejutan terbesar di babak awal. Kini, fokus beralih pada bagaimana mereka meladeni Jerman yang juga dikenal dengan permainan fisik dan strategi matang.
Jika Vietnam kembali membuat kejutan, maka peluang untuk melaju lebih jauh semakin terbuka. Sebaliknya, andai hasilnya tidak sesuai harapan, pengalaman ini tetap menjadi modal berharga untuk menatap masa depan, termasuk memperbaiki peringkat dunia dan menyiapkan generasi berikutnya.