JAKARTA - Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 menjadi momentum penting bagi PT Sokonindo Automobile dalam memperkuat posisi merek DFSK dan Seres di industri otomotif nasional. Pameran otomotif tahunan tersebut dimanfaatkan perusahaan untuk menunjukkan keseriusannya menghadirkan kendaraan niaga dan listrik yang sesuai kebutuhan pasar Indonesia, baik dari sisi efisiensi operasional maupun daya tarik kendaraan listrik untuk penggunaan pribadi.
Selama ajang berlangsung, PT Sokonindo Automobile mencatatkan total 565 unit Surat Pemesanan Kendaraan (SPK). Dari jumlah tersebut, kendaraan niaga dan kendaraan listrik menjadi tulang punggung penjualan, menandakan arah baru preferensi konsumen terhadap kendaraan ramah lingkungan dan efisien.
Untuk segmen kendaraan niaga, DFSK Super Cab berhasil membukukan 110 unit SPK. Angka ini menunjukkan bahwa kendaraan niaga konvensional masih menjadi pilihan utama pelaku usaha yang membutuhkan keandalan serta daya angkut mumpuni. Namun yang menarik, permintaan kendaraan niaga listrik juga mengalami peningkatan signifikan.
DFSK Gelora E yang hadir dalam dua varian, yakni Blind Van dan Mini Bus, memperoleh pemesanan masing-masing sebanyak 150 unit dan 80 unit. Total penjualan 230 unit dari lini Gelora E tersebut memberikan sinyal bahwa kendaraan niaga berbasis listrik mulai mendapatkan tempat di hati pelaku usaha kecil, menengah, maupun korporasi yang membutuhkan solusi logistik lebih bersih dan efisien.
Capaian tersebut semakin menegaskan pergeseran kebutuhan pasar yang tidak hanya fokus pada kendaraan bertenaga konvensional, tetapi mulai melirik opsi elektrifikasi untuk mendukung operasional yang lebih ramah lingkungan serta menekan biaya bahan bakar dalam jangka panjang.
Pergeseran ini tidak hanya terjadi pada sektor komersial. Untuk segmen kendaraan penumpang, merek Seres yang dikenal menghadirkan mobilitas listrik modern dan terjangkau, turut mencatatkan hasil yang menggembirakan selama GIIAS. Seres E1, mobil listrik kompak yang menyasar pasar urban, sukses memperoleh 105 unit SPK. Desain stylish serta efisiensi pemakaian menjadi daya tarik utama kendaraan ini bagi konsumen muda serta keluarga kecil.
Di kelas yang lebih tinggi, SUV listrik Seres 3 juga menunjukkan performa penjualan yang baik dengan membukukan 120 unit SPK. Kendaraan ini dikenal sebagai SUV listrik premium yang menawarkan kualitas dan kenyamanan tinggi, cocok bagi mereka yang ingin merasakan pengalaman berkendara dengan teknologi terdepan.
CEO PT Sokonindo Automobile, Alexander Barus, menyambut baik pencapaian ini sebagai hasil kerja keras perusahaan dalam membangun kepercayaan publik terhadap produk-produknya. Menurutnya, capaian penjualan selama GIIAS menjadi bukti bahwa masyarakat mulai mengapresiasi komitmen DFSK dan Seres dalam menyediakan kendaraan listrik yang tidak hanya andal, tetapi juga relevan dengan kebutuhan konsumen lokal.
“Angka penjualan ini adalah bukti kepercayaan konsumen terhadap kendaraan kami. Kami berkomitmen untuk terus menyediakan solusi listrik yang andal, dan terus melanjutkan misi kami dalam berinovasi dan mengangkat lanskap otomotif Indonesia,” kata Alexander.
Capaian ini menunjukkan bahwa strategi diversifikasi produk yang diterapkan DFSK dan Seres mampu menjangkau beragam segmen pasar, mulai dari pelaku usaha, pemilik usaha kecil menengah, hingga keluarga muda dan individu yang menginginkan kendaraan personal dengan teknologi terkini.
Tantangan dalam memperluas adopsi kendaraan listrik di Indonesia memang masih ada, termasuk infrastruktur pengisian daya yang belum merata dan harga jual yang masih tergolong premium. Namun dengan pencapaian yang signifikan ini, dapat disimpulkan bahwa minat pasar terus tumbuh, dan pemahaman akan keuntungan jangka panjang dari kendaraan listrik semakin menyebar luas.
GIIAS 2025 menjadi ajang pembuktian bahwa merek-merek seperti DFSK dan Seres memiliki posisi strategis dalam mendukung akselerasi elektrifikasi kendaraan di Tanah Air. Dengan terus menghadirkan produk yang kompetitif, terjangkau, dan sesuai dengan karakteristik pasar lokal, perusahaan optimis dapat terus meningkatkan kontribusi mereka dalam pembangunan ekosistem kendaraan listrik nasional.
Selain pencapaian angka SPK, kehadiran DFSK dan Seres di GIIAS juga memperkuat eksistensi brand di tengah persaingan yang semakin ketat. Kehadiran model-model kendaraan mereka menjadi daya tarik tersendiri di booth pameran, sekaligus memperkenalkan inovasi dan teknologi terbaru kepada pengunjung.
Keseluruhan pencapaian ini menjadi indikator positif bahwa transformasi industri otomotif ke arah elektrifikasi berjalan sesuai jalur. Peran serta produsen seperti DFSK dan Seres akan sangat menentukan keberhasilan Indonesia dalam mewujudkan target-target nasional terkait emisi karbon dan transportasi berkelanjutan.
Dengan hasil yang diraih di GIIAS 2025, DFSK dan Seres menunjukkan bahwa kolaborasi antara kualitas produk, pemahaman pasar, dan komitmen terhadap inovasi mampu menghasilkan dampak yang nyata dalam penetrasi pasar otomotif, baik untuk kendaraan niaga maupun kendaraan listrik penumpang.