Crypto

Manuver Whale di Pasar Crypto

Manuver Whale di Pasar Crypto
Manuver Whale di Pasar Crypto

JAKARTA - Fluktuasi pasar kripto yang tak menentu kembali menjadi panggung bagi aksi-aksi strategis para "whale", sebutan bagi pemain besar yang memiliki kepemilikan aset dalam jumlah besar. Dalam kondisi yang tidak stabil seperti saat ini, whale menunjukkan langkah-langkah yang beragam: ada yang mengambil keuntungan dengan menjual aset, ada pula yang justru memperkuat kepemilikan mereka. Pergerakan ini menjadi perhatian karena dapat berdampak signifikan pada dinamika pasar kripto, terutama bagi aset utama seperti Ethereum (ETH) dan Bitcoin (BTC).

Ethereum menjadi salah satu sorotan utama. Dengan harga yang mengalami kenaikan belakangan ini, ETH menarik perhatian para whale. Beberapa dari mereka memilih untuk mengamankan keuntungan, sementara yang lain justru melakukan pembelian besar-besaran. Ini mencerminkan pandangan yang beragam terhadap prospek jangka pendek maupun jangka panjang aset ini.

Salah satu contoh penjualan besar datang dari whale dengan alamat dompet 0x3c9E. Berdasarkan laporan Lookonchain, whale ini tercatat telah menjual sebanyak 33.682 ETH senilai sekitar USD 119 juta. Langkah ini dilakukan secara bertahap selama akhir pekan, mencerminkan strategi yang hati-hati namun tetap agresif untuk mengambil profit di tengah kondisi pasar yang masih penuh ketidakpastian.

Nama besar lainnya yang ikut serta dalam arus penjualan adalah Arthur Hayes, Chief Investment Officer (CIO) dari Maelstrom Fund. Hayes diketahui menjual 2.373 ETH dengan nilai sekitar USD 8,32 juta. Tidak hanya ETH, ia juga melepas 7,76 juta token ENA senilai USD 4,62 juta dan 38,86 miliar Pepe Coin senilai USD 414.700. Langkah ini diduga sebagai bentuk realisasi keuntungan yang diperoleh dari reli sebelumnya.

Di sisi berlawanan, beberapa whale justru memanfaatkan momen ini untuk melakukan akumulasi aset. Hal ini menunjukkan optimisme terhadap fundamental kripto dalam jangka panjang. BeInCrypto mencatat adanya pembelian besar oleh salah satu whale senilai USD 300 juta dalam bentuk Ethereum. Ini menjadi sinyal kuat bahwa sebagian investor institusional masih melihat ETH sebagai aset strategis.

Salah satu akuisisi signifikan dilakukan oleh perusahaan SharpLink Gaming. Mereka menambah kepemilikan sebesar 30.755 ETH senilai lebih dari USD 108 juta, sehingga total kepemilikan mereka mencapai 480.031 ETH dengan estimasi nilai mencapai USD 1,65 miliar. Langkah ini tidak hanya menunjukkan kepercayaan perusahaan terhadap prospek Ethereum, tetapi juga menggambarkan kecenderungan perusahaan teknologi untuk memperkuat portofolio aset digital mereka.

Transaksi besar lainnya juga terlihat dari OnChain Lens, yang melaporkan adanya transfer masuk sebanyak 25.540 ETH dari platform FalconX ke dompet milik salah satu whale. Aksi akumulasi ini dipandang sebagai bentuk keyakinan bahwa penurunan harga jangka pendek tidak akan mengganggu potensi pertumbuhan Ethereum dalam jangka menengah hingga panjang.

Selain ETH, Bitcoin juga tak luput dari perhatian para whale. Meskipun tidak ada laporan rinci mengenai jumlah yang diperdagangkan, ada indikasi bahwa para whale turut melakukan penyesuaian terhadap posisi mereka dalam Bitcoin. Strategi ini kemungkinan berkaitan erat dengan dinamika pasar global, termasuk faktor eksternal seperti data ekonomi dari Amerika Serikat, kebijakan suku bunga The Fed, serta perkembangan geopolitik yang bisa berdampak pada pasar aset digital.

Penyesuaian posisi tersebut kemungkinan dilakukan sebagai bentuk diversifikasi risiko atau optimalisasi alokasi portofolio. Dalam situasi yang dinamis seperti saat ini, langkah-langkah adaptif menjadi penting bagi para investor besar untuk menjaga nilai aset dan memanfaatkan peluang yang ada.

Situasi ini menunjukkan bahwa dalam dunia kripto, tidak ada strategi tunggal yang berlaku untuk semua. Masing-masing whale tampaknya memiliki pendekatan yang berbeda-beda dalam menyikapi ketidakpastian pasar. Sebagian memilih untuk menarik keuntungan demi keamanan, sementara yang lain mengambil risiko dengan berinvestasi lebih besar. Dinamika seperti inilah yang turut membentuk arah pasar secara keseluruhan dan menjadi indikator penting bagi investor retail untuk mengikuti perkembangan.

Penting untuk diingat bahwa pergerakan whale sering kali menjadi pemicu volatilitas, baik secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, pelaku pasar—terutama investor retail perlu mencermati pola-pola ini untuk menyesuaikan strategi investasi mereka.

Untuk mengikuti perkembangan terkini mengenai harga Ethereum, Bitcoin, Solana, hingga Pepe Coin, platform seperti Pintu Market menyediakan informasi harga real-time serta berbagai fitur trading canggih. Baik melalui aplikasi seluler maupun web, investor kini dapat memantau dan menyesuaikan strategi mereka dengan cepat, didukung oleh data yang relevan.

Kesimpulannya, akhir pekan ini menjadi cermin betapa kompleks dan dinamisnya strategi yang diterapkan oleh whale dalam dunia kripto. Mereka menunjukkan bahwa di balik angka-angka besar dan volatilitas tinggi, terdapat kalkulasi yang matang dan strategi jangka panjang yang terus dievaluasi. Ke depan, pola-pola seperti ini kemungkinan besar akan terus berlanjut dan menjadi penentu utama arah pasar aset digital global.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index