JAKARTA - Perkembangan kendaraan listrik di pasar Eropa semakin menggeliat, dan BYD menjadi salah satu produsen otomotif asal Tiongkok yang bergerak cepat memperluas pengaruhnya. Tak hanya melalui kehadiran lini mobil listrik canggih, BYD juga berkomitmen meningkatkan infrastruktur pendukung dengan menghadirkan fasilitas pengisian daya super cepat di Inggris.
BYD tengah mempersiapkan pembangunan stasiun pengisian listrik berkapasitas 1.000 kW di Inggris. Langkah ekspansi ini menjadi bagian dari strategi global perusahaan untuk mendukung adopsi kendaraan listrik secara lebih luas di pasar Eropa, khususnya di Negeri Raja Charles.
BYD sebelumnya telah mengumumkan rencana ambisius untuk menghadirkan sekitar 5.000 unit pengisi daya 1.000 kW di China hanya dalam satu tahun pertama. Namun, realisasi proyek ini berjalan jauh lebih cepat, bahkan perusahaan kini menargetkan 15.000 pengisi daya serupa dalam periode yang sama di wilayah domestik.
- Baca Juga Manuver Whale di Pasar Crypto
Mengamati progres pesat tersebut, BYD mempercepat ekspansi infrastruktur pengisian daya ke pasar internasional, dan Inggris dipilih sebagai pasar prioritas pertama di Eropa. Negara ini dinilai memiliki potensi besar dalam transisi menuju elektrifikasi kendaraan.
Executive Vice President BYD Auto, Stella Li, mengonfirmasi bahwa peluncuran pengisi daya super cepat ini akan dimulai sebelum akhir tahun 2025. “Kami sedang mengerjakannya sekarang, dan kemudian kami akan mulai pada akhir tahun ini,” jelas Stella Li.
Meski belum merinci jadwal peluncuran secara rinci, pihak BYD menegaskan bahwa proses negosiasi tengah berlangsung dengan beberapa mitra potensial di Inggris untuk mempercepat pembangunan fasilitas pengisian daya berkapasitas megawatt tersebut.
Langkah besar ini diambil seiring dengan rencana BYD untuk memperkenalkan model kendaraan terbaru yang mendukung pengisian daya ultra cepat. Salah satunya adalah Denza Z9 GT yang dipersiapkan sebagai kendaraan listrik kompatibel dengan pengisi daya 1.000 kW. Model ini dijadwalkan meluncur pada kuartal pertama tahun 2026.
Denza, sebagai sub-brand dari BYD, akan menjadi lini produk pertama yang mendapatkan fasilitas pengisian daya ultra cepat di Inggris. Pengisi daya ini akan mulai dipasang di sejumlah dealer resmi Denza, yang memang dirancang sebagai pusat penjualan mobil listrik premium bergaya shooting brake.
“Semua mobil Denza akan kompatibel dengan sistem pengisian daya ini,” kata perwakilan BYD dalam keterangannya.
Meski demikian, untuk saat ini, Denza Z9 GT menjadi satu-satunya model kendaraan listrik yang dirancang dapat menyerap seluruh daya 1.000 kW dari fasilitas terbaru tersebut. Sedangkan model Denza lainnya seperti B5 dan D9 yang menggunakan sistem plug-in hybrid (PHEV), tidak dirancang untuk pengisian daya ultra cepat.
Menariknya, fasilitas pengisian daya 1.000 kW dari BYD tidak hanya diperuntukkan bagi kendaraan dari lini Denza. Stella Li menyebutkan, stasiun pengisian ini bersifat universal, dapat digunakan oleh kendaraan listrik dari berbagai merek, tergantung kemampuan kendaraan itu sendiri dalam menyerap daya pengisian.
“Stasiun pengisian daya ini juga dapat digunakan pada mobil lain. Satu-satunya masalah adalah mobil yang menentukan dayanya karena mobil kami dapat menyerap semua daya,” ujar Stella Li.
BYD juga memastikan perangkat pengisi daya terbaru ini dibekali dengan dua kabel berkapasitas masing-masing 500 kW. Kombinasi keduanya memungkinkan pengisian daya maksimum hingga 1.000 kW saat dipasangkan ke dua port pengisian dari Denza Z9 GT.
Upaya BYD menghadirkan fasilitas pengisian daya cepat sejalan dengan visi perusahaan dalam mendorong adopsi kendaraan listrik lebih cepat dan lebih mudah, tidak hanya di pasar domestik tetapi juga secara global. Inggris dinilai sebagai lokasi strategis karena memiliki permintaan kendaraan listrik yang terus meningkat serta komitmen pemerintah setempat untuk mendukung transisi energi bersih.
Selain berencana menghadirkan infrastruktur pengisian daya, BYD juga memperluas jajaran produknya di pasar Inggris, mulai dari kendaraan listrik murni hingga hybrid, dengan fokus khusus pada segmen kendaraan premium yang dilengkapi teknologi canggih dan daya jelajah panjang.
Dengan kehadiran pengisi daya ultra cepat, pengisian daya kendaraan listrik di Inggris diperkirakan akan lebih efisien, mempersingkat waktu pengisian dari yang sebelumnya membutuhkan waktu lama menjadi hanya dalam hitungan menit, tergantung model kendaraan yang digunakan.
Seiring dengan transformasi kendaraan listrik yang kian pesat, langkah BYD menghadirkan infrastruktur penunjang di pasar Inggris diprediksi akan mempercepat adopsi mobil listrik di negara tersebut, sekaligus memperkuat posisi BYD sebagai pemain kunci dalam industri otomotif global.