biaya perbaikan mobil lecet

Daftar Biaya Perbaikan Mobil Lecet Terlengkap di Bengkel

Daftar Biaya Perbaikan Mobil Lecet Terlengkap di Bengkel
biaya perbaikan mobil lecet

JAKARTA - Biaya perbaikan mobil lecet bisa menjadi pengeluaran tak terduga bagi pemilik kendaraan, terutama karena berbagai faktor dapat menyebabkan goresan pada body mobil. 

Mulai dari tersenggol kendaraan lain, terkena kerikil saat berkendara, hingga penggunaan kain pembersih yang kurang tepat, semua bisa berdampak pada tampilan mobil.

Meskipun lecet pada body mobil tidak mempengaruhi performa saat berkendara, tampilannya tentu menjadi kurang menarik. 

Area yang paling sering mengalami lecet biasanya adalah bumper depan dan belakang serta pintu, yang umumnya terjadi karena kesalahan saat parkir atau kurang memperhitungkan jarak dengan objek lain.

Untuk mengatasi lecet pada cat mobil, pengecatan ulang menjadi solusi utama. Saat ini, tersedia banyak pilihan bengkel cat mobil, baik bengkel resmi maupun umum, yang menawarkan berbagai layanan perbaikan. 

Berikut ini adalah beberapa rekomendasi bengkel cat mobil dengan biaya perbaikan mobil lecet yang tetap ramah di kantong.

Biaya Perbaikan Mobil Lecet

Biaya perbaikan mobil lecet bisa berbeda-beda tergantung pada luas area yang harus diperbaiki serta pilihan bengkel yang menangani proses pengecatan.

1. Biaya Perbaikan Body Mobil

a. Bengkel Umum

Di bengkel umum, biaya perbaikan bodi mobil biasanya dihitung per panel. Untuk panel kecil, harga berkisar antara Rp 350 ribu hingga Rp 600 ribu, sementara panel besar dipatok antara Rp 600 ribu hingga Rp 800 ribu. 

Jika ingin memperbaiki seluruh body mobil, biaya yang diperlukan sekitar Rp 5 juta hingga Rp 8 juta.

b. Bengkel Resmi

Bengkel resmi umumnya mematok harga lebih tinggi dibanding bengkel umum. Perbaikan panel kecil dan besar dikenakan biaya sekitar Rp 700 ribu hingga Rp 1,5 juta.

Untuk pengecatan full body, biaya yang diperlukan bisa mencapai Rp 15 juta, belum termasuk biaya tambahan seperti pengelasan.

c. Bengkel Cat Duco

Dibandingkan dengan dua jenis bengkel sebelumnya, bengkel cat duco menawarkan harga yang lebih terjangkau. Biaya perbaikan per panel berkisar antara Rp 200 ribu hingga Rp 400 ribu. 

Jika ingin mengecat seluruh body mobil, biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 2,5 juta hingga Rp 5 juta, dengan kemungkinan negosiasi harga yang lebih fleksibel.

2. Biaya Pengecatan Mobil per Panel

Saat melakukan pengecatan mobil, sering kali perlu dilakukan perbaikan ringan seperti ketok halus jika terdapat penyok kecil. 

Biaya pengecatan ini bisa dihitung berdasarkan per panel atau untuk keseluruhan body mobil. Estimasi biaya pengecatan di bengkel non-resmi dengan cat jenis polyurethane:

-Per panel (pintu, spakbor, bumper, side skirt, spoiler): Rp 300 ribu – Rp 450 ribu

-Kap mesin & bagasi: Rp 400 ribu – Rp 600 ribu

-Atap mobil: Rp 500 ribu – Rp 800 ribu

Sementara itu, pilihan cat dengan bahan Acrylic Lacquer menawarkan harga lebih terjangkau dengan rincian berikut:

-Kap mesin: Rp 450 ribu

-Kabin atas: Rp 650 ribu

-Kap bagasi: Rp 350 ribu

-Pintu per panel: Rp 350 ribu

-Fender per panel: Rp 350 ribu

-Bemper depan: Rp 350 ribu

3. Biaya Cat Body Mobil Lecet per Panel

Sebelum mengecat ulang, sering kali perlu dilakukan perbaikan ringan seperti dempul atau ketok halus jika terdapat penyok kecil.

Oleh karena itu, penting untuk memperhitungkan biaya pengecatan yang mencakup seluruh proses perbaikan body mobil yang mengalami lecet atau baret.

Biaya pengecatan dapat dihitung berdasarkan per panel atau full body, tergantung tingkat kerusakan dan kebutuhan perbaikan. 

Beberapa penyok ringan yang mungkin tidak langsung terlihat bisa terjadi akibat tekanan kecil, seperti saat seseorang bersandar pada mobil. Jika penyoknya tidak parah, perbaikannya bisa digabung dengan pengecatan per panel agar lebih efisien.

4. Biaya Cat Full Body (Siram Cat Mobil)

Jenis cat yang digunakan akan sangat mempengaruhi biaya pengecatan. Cat berkualitas tinggi seperti Spies Hecker dan Sikkens umumnya lebih mahal dibandingkan merek standar, dengan kisaran harga sekitar Rp 800 ribu per panel.

Sebagai gambaran, biaya pengecatan menggunakan cat premium bisa mencapai 1,5 hingga 2 kali lipat dari merek biasa. Jika ingin mengecat ulang seluruh body mobil dengan metode cat oven, berikut perkiraan biayanya:

-Cat full body dengan bahan Blinken, Apsara, DuPont, atau Nippon Paint: Mulai dari Rp 4 juta (tergantung kondisi body dan pilihan warna).

-Cat full body dengan bahan Spies Hecker atau Sikkens: Berkisar antara Rp 6,5 juta hingga Rp 9 juta (tergantung ukuran kendaraan dan warna yang dipilih).

Cara Memperbaiki Mobil Lecet

1. Cara Mendempul Mobil Sendiri

Agar hasil pendempulan mobil maksimal, ada beberapa alat dan bahan yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu, antara lain:

-Sarung tangan dan masker untuk keamanan.

-Kertas amplas besi untuk meratakan permukaan.

-Lap atau kain microfiber untuk membersihkan area kerja.

-Pengeras dempul yang biasanya tersedia dalam satu paket dengan dempul atau bisa dibeli terpisah.

-Thinner sebagai pengencer campuran zat perekat dan pewarna.

-Cat dasar, biasanya tersedia dalam warna abu-abu dan merah.

-Dempul, yang dapat dipilih sesuai kebutuhan perbaikan.

-Setelah semua bahan siap, berikut langkah-langkah mendempul mobil dengan benar:

-Pastikan area yang akan didempul dalam kondisi bersih. Jika terdapat karat, bersihkan dengan amplas dan cairan anti-karat.

-Jika ada bagian yang penyok atau tidak rata, gunakan palu khusus seperti dolly dan hammer untuk meratakannya.

-Bersihkan kembali area tersebut agar hasil dempul lebih maksimal.

-Campurkan cat dasar dengan thinner dengan perbandingan 1:1, lalu aplikasikan pada bagian yang akan didempul.

-Siapkan dempul sesuai kebutuhan, kemudian ratakan menggunakan sekrap atau alat khusus.

-Oleskan dempul secara tipis dan bertahap hingga seluruh area tertutup merata.

-Tunggu hingga mengering sebelum menghaluskan permukaannya dengan amplas.

-Jika masih ada bagian yang kurang rata, ulangi proses pendempulan, lalu keringkan kembali.

-Amplas ulang sampai seluruh bagian halus dan rata.

-Setelah selesai, bersihkan permukaan mobil agar siap untuk proses pengecatan.

Selain mengikuti langkah-langkah di atas, penting juga untuk memperhatikan takaran campuran antara dempul dan pengeras sesuai dengan standar pabrik. 

Pada area lekukan yang lebih rumit, disarankan untuk mengurangi jumlah pengeras agar proses pendempulan lebih presisi dan memiliki waktu pengerasan yang lebih lama, sehingga hasil akhirnya lebih maksimal.

2. Cara Memoles Body Mobil Sendiri

Memoles mobil sendiri di rumah bisa menjadi alternatif untuk menjaga tampilan kendaraan tetap mengkilap. Namun, sebelum memulai, pastikan kamu sudah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.

a. Mencuci Mobil

Sebelum proses pemolesan, mobil harus dicuci hingga benar-benar bersih. Kotoran yang tertinggal dapat menyebabkan baret saat dipoles. 

Jika memungkinkan, gunakan alat cuci mobil bertekanan tinggi agar lebih efektif dalam membersihkan noda membandel tanpa harus menggosoknya langsung dengan tangan.

Gunakan sabun khusus mobil, bukan sabun colek atau sabun cuci piring, karena dapat merusak cat. Sabun yang mengandung wax akan memberikan hasil lebih mengkilap setelah pencucian.

b. Mengeringkan dengan Lap Microfiber

Setelah dicuci, keringkan mobil dengan lap microfiber yang lembut agar tidak merusak cat. Jika tidak ada, kamu bisa menggunakan kanebo, namun pastikan untuk sering membilasnya dengan air bersih agar tidak menimbulkan goresan pada bodi mobil.

c. Menyiapkan Alat Poles dan Wax

Sebelum mulai memoles, siapkan wax dan alat poles. Untuk hasil optimal, kamu juga bisa menggunakan kompon dengan tingkat kekerasan soft atau medium. Pastikan tidak ada debu yang menempel sebelum proses pemolesan dimulai.

d. Teknik Pemolesan

Ada dua metode yang bisa digunakan:

-Poles Manual

Jika menggunakan tangan, aplikasikan wax sedikit demi sedikit secara merata, lalu poles dengan kain microfiber dengan gerakan memutar. Lakukan secara bertahap mulai dari panel samping depan hingga seluruh bagian mobil. 

Namun, metode ini memerlukan waktu dan tenaga lebih banyak, biasanya sekitar 2-4 jam tergantung ukuran mobil.

-Poles dengan Mesin

Jika menggunakan mesin poles, mulailah dengan kecepatan rendah, lalu tingkatkan secara bertahap ke kecepatan medium. Gunakan busa poles yang sesuai, pastikan posisinya rata agar tidak merusak cat. 

Jangan menekan terlalu kuat untuk menghindari gesekan berlebihan yang dapat merusak lapisan cat.

Sebagai penutup, dengan memahami cara perawatan yang tepat, kamu bisa menghemat biaya perbaikan mobil lecet dan menjaga tampilan kendaraan tetap prima.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index