JAKARTA - Dalam upaya mencegah potensi tindak kriminalitas dan menjaga keamanan masyarakat, Satuan Samapta Polresta Palangka Raya, Polda Kalimantan Tengah, meningkatkan intensitas patroli dialogis di berbagai lokasi strategis, termasuk area perbankan yang dinilai rawan. Kegiatan ini menjadi salah satu langkah strategis aparat kepolisian untuk menciptakan situasi yang kondusif di wilayah Kota Palangka Raya yang padat aktivitas.

Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol. Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., melalui Kepala Satuan Samapta (Kasatsamapta) AKP Suyatman, menyampaikan bahwa patroli dialogis merupakan bagian dari pendekatan proaktif yang efektif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Pernyataan ini disampaikan saat dikonfirmasi pada Selasa, 10 Juni 2025.

Patroli Dialogis, Strategi Efektif Cegah Kejahatan

AKP Suyatman menjelaskan bahwa patroli dialogis merupakan metode pengamanan yang mengedepankan interaksi langsung antara petugas kepolisian dengan masyarakat. Pendekatan ini tidak hanya mengandalkan kehadiran fisik polisi di lapangan, tetapi juga komunikasi intensif untuk membangun hubungan yang erat dengan warga, pengelola objek vital, serta pelaku usaha, khususnya di sektor perbankan.

“Melalui patroli dialogis, kami tidak hanya melakukan pengawasan, tetapi juga memberikan edukasi dan sosialisasi tentang pentingnya menjaga keamanan lingkungan,” ujar AKP Suyatman. Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar turut serta dalam menjaga keamanan dan melaporkan segala hal mencurigakan kepada pihak berwajib.

Fokus di Lokasi Rawan dan Strategis

Patroli dialogis yang digelar Satuan Samapta menyasar lokasi-lokasi vital dan rawan tindak kejahatan. Lokasi perbankan menjadi salah satu titik fokus utama karena sering menjadi sasaran kejahatan seperti pencurian, perampokan, dan penipuan.

Beberapa bank di Kota Palangka Raya yang menjadi lokasi patroli antara lain Bank BPK Kas Samsat, Bank Mandiri, Bank Sinarmas, Bank BNI Cabang Imam Bonjol, serta Bank Tabungan Negara. Selain perbankan, pusat keramaian, fasilitas umum, dan area perkantoran juga rutin dikunjungi dalam patroli ini.

“Dengan kehadiran personel yang rutin di area perbankan, kami berharap dapat memberikan rasa aman bagi nasabah dan karyawan bank. Ini juga menjadi upaya preventif agar para pelaku kejahatan tidak berani melakukan aksinya,” jelas AKP Suyatman.

Sinergi dan Dukungan Masyarakat Kunci Keberhasilan

Selain memperkuat kehadiran polisi di lapangan, keberhasilan patroli dialogis sangat bergantung pada sinergi antara kepolisian dan masyarakat. Dalam berbagai kesempatan, personel Sat Samapta aktif mengajak warga untuk berperan serta menjaga keamanan lingkungan masing-masing.

Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dedy Supriadi juga menegaskan pentingnya dukungan dari masyarakat. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Masyarakat harus dilibatkan sebagai mitra dalam menjaga keamanan. Patroli dialogis ini menjadi sarana komunikasi dua arah untuk menyamakan persepsi dan langkah pencegahan,” kata Dedy.

Penggunaan Teknologi Pendukung

Selain mengandalkan patroli fisik, Polresta Palangka Raya juga memanfaatkan teknologi seperti CCTV di titik-titik strategis, termasuk di area perbankan, untuk mendukung pengawasan dan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan. Personel yang bertugas juga dilengkapi perangkat komunikasi canggih untuk koordinasi cepat dan responsif.

Dampak Positif Patroli Dialogis

Sejak intensifikasi patroli dialogis dilakukan, kondisi keamanan di Kota Palangka Raya relatif terjaga dengan baik. Data internal Polresta Palangka Raya menunjukkan penurunan kasus kriminal di wilayah yang menjadi target patroli, terutama di kawasan perbankan dan pusat keramaian.

Masyarakat juga melaporkan meningkatnya rasa aman saat beraktivitas di area yang rutin diawasi oleh personel Sat Samapta. Hal ini menciptakan suasana kondusif yang mendukung aktivitas ekonomi dan sosial berjalan lancar tanpa gangguan keamanan berarti.

Upaya Berkelanjutan dan Evaluasi Rutin

Polresta Palangka Raya menegaskan komitmen untuk melanjutkan dan mengembangkan patroli dialogis sebagai bagian dari strategi pengamanan menyeluruh. Evaluasi rutin dilakukan untuk menyesuaikan metode dan lokasi patroli sesuai perkembangan situasi keamanan di lapangan.

“Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kami akan terus berinovasi dalam pendekatan pengamanan agar masyarakat merasa nyaman dan aman di lingkungan mereka,” tutup AKP Suyatman.

Patroli dialogis yang digalakkan oleh Satuan Samapta Polresta Palangka Raya menjadi bukti nyata upaya proaktif aparat kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya di wilayah perkotaan dengan tingkat aktivitas tinggi seperti Palangka Raya. Dengan pendekatan komunikasi intensif, pengawasan lokasi strategis, dan dukungan teknologi, langkah ini diharapkan mampu menekan angka kriminalitas dan memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat demi terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman.